Wakil ketua kwartir daerah pramuka aceh djufri effendi berharap adanya kursus pelatih pembina mahir tingkat dasar ( kmd ) yang diadakan kwarda aceh bekerjasama dengan kementrian pendidikan dan kebudayaan direktorat pembinaan pendidikan dan tenaga kependidikan paud non formal dan informal di bener meriah tidak hanya untuk mencari sertifikat kelulusan kmd guna menaikan angka kridit, akan tetapi ilmu yang di dapat juga harus dapat dimanfaatkan untuk peserta didik.
Wakil Ketua Kwartir Daerah Pramuka Aceh Djufri Effendi menegaskan adanya Kursus Pelatih Pembina Mahir Tingkat Dasar ( KMD ) yang diadakan sejak 2 sd 9 Juni 2012 di SMPN 1 Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah tidak dijadikan sarana mencari sertifikat guna menaikan angka kridit, akan tetapi ilmu yang diberikan dapat dimanfaatkan bagi peserta didik di masing masing Gugus depan yang dibina.
Demikian disampaikan Djufri Efendi di sela sela kegiatan akhir Kursus Pelatih Pembina Mahir Tingkat Dasar ( KMD ) yang diikuti 13 Kab/Kota Provinsi Aceh. Djufri mengatakan pada tahun tahun sebelumnya banyak Pembina Pramuka dari sejumlah Gugus Depan asal Kab/Kota yang diberi pelatihan semacam ini/ namun pada akhirnya tidak aktif memberikan pengajaran di sekolah masing masing/ sehingga banyak kalangan yang menilai pelatian tersebut sia sia.
Dicontohkan Djufri dari 100 orang yang dilatih untuk menjadi Pembina Mahir Dasar di setiap Gugus Depan / dapat diprediksi sekitar 15 % yang aktif. untuk itu dia tidak menginginkan pelatihan kali ini sia sia seperti sebelumnya.
Sementara itu terkait Pembina yang sudah diberi pelatihan KMD oleh Kwarda Aceh tidak aktif memberikan pengajaran di masing masing Gugus Depan, Djufri menilai ada beberapa factor yang menyebabkan hal itu terjadi, pertama factor pemaksaan dari sekolah dan kedua hanya menginginkan sertifikat pelatihan.
Tentu hal ini harus dihindari, sehingga Pelatihan tersebut benar benar bermanfaat dan dapat memajukan Pramuka di Aceh ini, tegas Waka Kwarda.
Responses
0 Respones to "Jangan Jadikan Ajang Mencari Sertifikat"
Posting Komentar